Monday, April 23, 2012

Kista Ovarium


A.    Kista Ovarium
I.    Pengertian :                                                                                            
Kista ovarium adalah pertumbuhan sel yang berlebihan / abnormal pada ovarium yang membentuk seperti kantong

II. Pembagian tumor ovarium :
a.      Tumor Nonneoplastik.
1)      Tumor akibat radang
2)      Tumor lain :
·          Kista folikel
·          Kista korpus luteum
·          Kista lutein
·          Kista inklusi germinal
·          Kista endometrium
·          Kista stein – Leventhal.

b.      Tumor neoplastik
1)    Tumor Jinak
a) Tumor Kistik
·          Kistoma ovari simpleks
·          Kistadenoma ovari serosum
·          Kistadenoma ovari musinosum
·          Kista endimetroid
·          Kista dermoid.
b) Tumor Solit
·          Fibroma, leiomioma, fibroadenoma, papiloma, angioma, linfangioma.
·          Tumor brenner
·          Tumor sisa adrenal
2)      Tumor ganas Ovarium.

III.    Gambaran klinik tumor ovarium
     Pertumbuhan tumor ovarium dapat memberikan gejala karena besarnya, terdapat perubahan hormonal atau penyulit yang terjadi.
            Timor jinak ovarium yang diameternya kecil sering ditemukan secara kebetulan dan tidak memberikan gejala klinis yang berarti.

            Gejala akibat tumor ovarium dapat dijabarkan sebagai berikut :
1.      Gejala akibat pertumbuhan
§  Menimbulkan rasa berat diabdomen bagian bawah.
§  Mengganggu miksi atau defekasi.
§  Tekanan tumor dapat menimbulkan obstipasi atau oderma pada tungkai bawah.

2.      Gejala akibat perubahan hormonal
      Ovarium merupakan sumber hormone utama wanita, sehingga bila menjadi tumor menimbulkan gangguan terhadap patrun menstruasi. Tumor sel granulose dapat menimbulkan hipermenorea, sedang tumor arhenoblastoma menimbulkan amenorea.

3.      Gejala klinik akibat vkomplikasi yang terjadi pada tumor
a.  Perdarahan intra – tumor
§  Perdarahan, menimbulkan gejala klinik nyeri abdomen mendadak dan memerlukan tindakan yang cepat.
b. Perputaran pada tungkai
§  Tumor bertangkai sering terjadi perputaran tangkai secara perlahan sehingga tidak banyak menimbulkan rasa nyeri andomen
§  Perputaran tangakai mendadak menimbulkan rasa nyeriabdomen mendadak             dan segera memerlukan tindakan medis
c.       Terjadi infeksi pada tumor
§  Karena suatu hal terjadi infeksi kista ovarium sehingga menimbulkan gejala infeksi, yaitu badan panas, nyeri pada abdomen menggangu aktifitas sehari – hari.
d.      Robekan dinding kista
      Pada torsi tungkai kista ada kemungkana terjadi robekan sehingga isi kista tumpah keda;lam ruangan abdomen.
e.       Degenerasi ganas kista ovarium :
§  Kista pada usia sebelum menarche
§  Kista pada usia diatas 45 tahun

4.      Sindrom meigs
Sindro yang diketemukan oleh meigs menyebutkan terdapat fibroma ovarii. Asites, dan hidrotoraks. Dengan tindakan opwerasi fibroma ovarii, maka sindrom akan hilang dengan sendirinya.

IV.    Diagnosis kista ovarium
Pembesaran pada abdomen bagian bawah merupakan salah atu keluhan yang mendorong wanita untuk melakukan pemeriksaan . Tumor ovarium dibedakan saat melakukan pemeriksaan dalam. Menghadapi tumor jinak varium perlu dilakukan pemeriksaan tentanag kosistensi, besar permukaannya dan sebagainya.
Disamping itu perlu dilakukan diagnosis banding :
1.      Kehamilan
§  Terlambat bulan
§  Gejala hamil muda
§  Terasa gerakan janin atau balotment
§  Hasil pemeriksaan laboratorium mendukung

2.      Subserosa mioma uteri bertangkai
Sulit ditemukan dengan tumor ovarium padat
Dengan alat canggih ultrason0ografi, diagnosis banding antara kista ovarium, kehamilan atau subserosa mioma uteri dapat dibedakan dengan jelas.
Bila bidan dalam tugasnya dapat menegakkan tumor dibagian bawah abdomen, segera melakukan konsultasi atau merujuk ke puskesmas atau langsung kedokter ahli kandungan.Tumor ovarium memerlukan tindakan yang spesialistis. Bidan bertugas untuk memerlukan komunokasi, informasi, edukasi, dan motivasi.(KIEM) tentang pemgobatan tumor dengan poengobatan modern dan tindakan operasi.

**GoodLuck**